Penciptaan dalam Sastra Hikmat Perjanjian Lama serta Implikasinya bagi Pemeliharaan Alam
DOI:
https://doi.org/10.34081/fidei.v3i2.152Keywords:
Sastra Hikmat, Pemeliharaan Alam, Penciptaan.Abstract
Artikel ini adalah suatu upaya mencari makna ekoteologis dari teks penciptaan yang ada dalam Sastra Hikmat Perjanjian Lama. Subordinasi tema penciptaan dengan tema teologi lain dalam Perjanjian Lama membuatnya tidak dapat berbicara secara utuh. Demikian pula upaya yang dilakukan dalam menggali tema penciptaan biasanya hanya seputar teks dalam kitab Kejadian, hal tersebut menafikan bahwa ada bagian lain dalam Perjanjian Lama yang berbicara lantang tentang tema penciptaan ini. Oleh karena itu tulisan ini mencoba mengeksplorasi tema penciptaan dari bagian Sastra Hikmat Perjanjian Lama dengan menggunakan metode studi pustaka, meneliti sumber-sumber referensi dari penelitian yang berkaitan dengan teks terpilih dan mengimplementasikannya bagi tanggung jawab umat terhadap pemeliharaan alam. Hasil penelitian mengemukakan bahwa manusia adalah ciptaan yang bertanggung jawab menjamin keteraturan alam, hikmat Tuhan memampukan manusia untuk menjadi sahabat alam.
References
Allen, Leslie C. Word Biblical Commentary Volume 21: Psalms 101-150. Waco: Word Press, 1983.
Barth-Frommel, Marie-Claire. Ayub: Bergumul Dengan Penderitaan, Bergumul Dengan Allah. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2016.
Barth, Marie Claire, and B.A. Pareira. Tafsiran Alkitab: Kitab Mazmur 73-150. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2015.
Boice, James Montgomery. Psalms: Volume 2. Michigan: Grand Rapids, 2009.
Borrong, Robert P. Etika Bumi Baru. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2012.
Bullock, C. Hassel. An Introduction to the Old Testament Poetic Books. Chicago: Moody Press, 1988.
Childs, Brevard S. Introduction to the Old Testament as Scripture. Philadelphia: Fortress Press, 1980.
———. Old Testament Theology in Canonical Context. Philadelphia: Fortress Press, 1985.
Christoph Barth. Theologia Perjanjian Lama 1. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2017.
Clines, David J.A. World Biblical Commentary Vo. 17. Nashville: Thomas Nelson, 1989.
Combs, A.E. The Creation Motifs in the Old Testament. Colombia: Colombia University Press, 1970.
Davidson, Andrew Bruce. A Commentary, Grammatical and Exegetical, on the Book of Job. Edinburgh: Biblio Life, 2011.
Dick, Michael B. “The Neo-Assyrian Royal Lion Hunt and Yahweh’s Answer to Job.†Journal Biblical Literature 125/2 (2006): 243–270.
Driver, G.R. The Psalms in the Light of Babylonia Research. Michigan: Grand Rapids, 1990.
Drummond, Celia-Deane. Teologi & Ekologi. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2011.
Eichrodt, Walter. “In the Beginning: A Contribution to the Interpretation of the First Word of the Bible.†In Creation in the Old Testament, edited by Benhard W Anderson. Philadelphia: Fortress Press, 2012.
Eissfeld, Otto. The Old Testament. Oxford: Basil Blackwell, 1966.
Feinberg, John. “God Ordains All Things.†In Predestination and Free Will: Four Views of Divine Sovereignty and Human Freedom, edited by David Basinger and Randall Basinger. Downers Grove: Inter-Varsity Press, 2006.
Forrest, Robert William Edward. The Creation Motif in the Book of Job. New York: The World Publishing Company, 1975.
Habel, Norman C. The Book of Job. London: SCM Press Ltd, 1985.
———. The Earth Story in Wisdom Tradition. Sheffield: Sheffield Academi Press, 2001.
Harefa, Juliman. “Makna Allah Pencipta Manusia Dan Problematika Arti Kata ‘Kita’ Di Dalam Kejadian 1:26-27.†Epigraphe: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani 3, no. 2 (2019): 107.
Hartley, John E. The Book of Job. Michigan: Grand Rapids, 1988.
Hermisson, Hans-Jurgen. “Observations on the Creation Theology in Wisdom.†In Creation in the Old Testament, edited by Bernhard W. Anderson, 119. Philadelphia: Fortress Press, 1984.
J.H.Eaton. Job. London: T and T Clark, 1992.
Keil, C.F., and F.Delitzsch. Commentary on the Old Testament in Ten Volumes (Vol. VIII). Michigan: Grand Rapids, n.d.
Keller, James. “Process Theism and Theodicies for Problems of Evil.†In The Blackwell Companion to the Problem of Evil, edited by Daniel Howard-Snyder and Justin P. McBrayer. Oxford: Wiley Blackwell, 2013.
Kraeling, Emil G. The Old Testament Since the Reformation. New York: Schocken Books, 1969.
Krauss, H.J. Die Psalmen. Neukirchen-Vluyn: Neukirchener, 1960.
Leupold, H.C. Exposition of the Psalms. Michigan: Grand Rapids, 1960.
Luc, Alex. “Storm and the Message of Job.†Journal for Study of the Old Testament 1 (2000): 111.
Lumbantobing, Sahat Martua. “Alam Dan Manusia: Vis a Vis.†Jurnal Teologi Anugerah 3, no. 2 (2012): 54–63.
Morris, Henry. Biblical Creationism. Michigan: Grand Rapids, 1993.
Murphy, R. A Consideration of the Classification Wisdom Psalms. Bonn: Congress Volume, 1963.
Panjaitan, Firman, and Hendro H. Siburian. “Allah Yang Kreatif Dan Dinamis Dalam Ayub 42: 7-17: Sebuah Perlawanan Terhadap Teologi Retribusi.†Kurios: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 6, no. 2 (2020): 240–254.
Rad, Gerhard von. Old Testament Theology Vol 1: The Theology of Israel’s Historical Traditions. Norwich: SCM Press Ltd, 1975.
Rodd, C.S. The Book of Job. London: Epworth Press, 1990.
Sembiring, Jonsen. “Agama-Agama Sebagai Sahabat Alam.†Jurnal Teologi Anugerah 3, no. 2 (2012): 64–80.
Siahaan, Harls Evan Rianto. “Hikmat Sebagai Implikasi Pendidikan Kristiani: Refleksi 1 Raja-Raja 3:1-15.†Dunamis: Jurnal Penelitian Teologi dan Pendidikan Kristiani 1, no. 1 (2016): 15.
Sihombing, Bernike. “Studi Penciptaan Menurut Kitab Kejadian 1:1-31.†Kurios 1, no. 1 (2018): 76.
Sin, Sia Kok, Mazmur Pujian, Mazmur Keluhan, Mazmur Ucapan Syukur, Analisa Bentuk, Mazmur Pujian, Mazmur Keluhan, and Mazmur Ucapan Syukur. “Mengalami Allah Melalui Kitab Mazmur 1.†Aletheia 18, no. April 2016 (2016): 18–19.
Singgih, E. Gerrit. Hidup Di Bawah Bayang-Bayang Maut: Sebuah Tafsir Kitab Pengkhotbah. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2011.
Sinulingga, Risnawaty. Tafsiran Alkitab: Kitab Amsal 1-9. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2015.
Sipahutar, Roy Charly. “Kajian Ekoteologis Tentang Konsep Tanah Dalam Perjanjian Lama Dan Implikasinya Bagi Pemeliharaan Tanah.†BIA’: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 2, no. 2 (2019): 166–178.
Sipahutar, Roy Charly HP. “Revitalisasi Kekudusan Dalam Hidup Pelayan Kristen.†Cultivation 476–482 (2018).
Sitanggang, Asigor Parongna. “Pengaruh Kosmologi Bumi Datar Dalam Eskatologi Alkitab.†Bia’: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 3, no. 1 (2020): 91–101.
Stott, John R.W. Favorite Psalms. Chicago: Moody Press, 1988.
Tampasigi, Ril, and Peniel C.D. Maiaweng. “Tinjauan Teologis Tentang Takut Akan Tuhan Berdasarkan Kitab Amsal Dan Implementasinya Dalam Hidup Kekristenan.†Jurnal Jaffray 10, no. 1 (2012): 118.
Terrien, S.L. The Book of Job: Introduction and Exegetis. Nashville: Abingdon Press, 1954.
Timmer, Daniel. “God’s Speeches and Job’s Responses.†The Chatolic Biblical Quarterly 7 (2009): 286–305.
Vriezen, Th. C. Agama Israel Kuno. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2012.
Walton, John H. Ancient Israelite Literature in Its Cultural Context: A Survey of Parallels Psalms. Michigan: Grand Rapids, 1989.
Westermann, Claus. “Biblical Reflection on Creator-Creation.†In Creation in the Old Testament, edited by Benhard W. Anderson, 93. Philadelphia: Fortress Press, 2012.
Westermann, Clauss. Elements of Old Testament Theology. Atlanta: John Knox, 1982.
Zimmerli, W. Old Testament Theology in Outline. Atlanta: John Knox, 1978.
———. Ort Und Grenze Der Weisheit Im Rahmen Der Alttestamentlichen Theologie. Munich: Kaiser, 1963.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Pemberitahuan Hak Cipta:
Penulis yang menerbitkan artikel di Fidie: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika ini menyetujui ketentuan berikut:
1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal Fidei dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA 4.0), yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
2. Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari karya versi terbitan jurnal Fidei (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk mempublikasikan karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar atas karya yang diterbitkan (Lihat pengaruh akses terbuka).